XC Kintamani - Batur

Hi Guys…

Sesuai dengan resolusi tahun baru 2011 (resolusinya adalah mulai gowes lagi dan berusaha keras mengingat resolusi tahun ini), maka gowes di awal tahun ini dimulai dengan melunasi track yang tertinggal di bulan mei 2010. berikut kronologinya:

Tiiitt.. tiitt..  (tanda sms diterima) tertulis : Minggu 16/1/2011 XC kintamani - danau batur 85% jalan tanah lewat hutan, kebun, jalur batu lava track panjang 35km, 4 jam gowes. Siapa ikut? Wuaahh.. ini dia panggilan ala film “The Secret” dimana law of attaraction is really working.. lalu saya balas sms tersebut : saya pasti ikut, sebentar saya tanya temen2 lain. sesudah publish email, dan hanya 4 orang yg konfirm mau ikut: Nym Ariawan, Kenik, Ermil dan Gw dari JHB2W (masih ada nggak siyy ini?? Koq pembubaran gw nggak diundang??).

Di hari H, jam 5 sudah bangun dan siapkan perbekalan untuk gowes, sepeda sudah nyantol di bike rack (mahal-mahal dibeli masak nggak pernah dipake :-) dan bekal makanan sudah disiapkan istri sekarang tinggal berangkat..!! Di meeting point Jempiring ternyata sebagian besar personil sudah kumpul, dan langsung mulai nyusun sepeda dengan rapih di pickup Rodalink (ini harus dan perlu disebut sebagai sponsor kesayangan) sambil sebagian personil sarapan pagi agar stamina ok.

Jam 7 pagi, rombongan start mengarah ke Bali utara diiringi sinar mentari yang malu-malu menampakan diri karena mendung, dan sesampainya di puncak penulisan angin dingin berhembus kesana kemari seolah menyuruh kita agar banyak bergerak dan tidak malas-malasan. Sesudah menurunkan sepeda, sebagian personil turun ke danau batur untuk parkir mobil penumpang dan balik lagi ke atas puncak penulisan dengan satu mobil saja.


Jam 10.00 Gowes mulai, dengan route naik-turun di jalan aspal, dan langsung berbelok ke arah hutan cemara jalan tanah setapak yang cukup licin karena jarang dilalui dan berlumut. Jalur ini semakin menarik karena suara daun pinus yang tertiup angin menciptakan melodi yang begitu indahnya.



Sesudah melewati track hutan cemara, gowes dilanjutkan ke track tanjakan ngehe ke atas bukit dimana terhampar pemandangan hebat Gn Batur dari sisi barat yang memang klo nggak lewat sini nggak akan bisa terlihat. Dan dsana ketemu penduduk setempat yang sedang main baling-baling kayu yang menciptakan suara dengung yang keras karena angin di puncak ini memang sangat keras.


Lalu perjalanan dilanjutkan menuruni bukit secara extreme dan mulai masuk ke perkebunan penduduk, dan melewati sungai mati yang dasarnya pasir dan akhirnya semua personil harus ttb karena ban sepeda terbenam di dalam pasir dan tidak memungkinkan untuk dikayuh (baru kali ini ketemu track datar tapi harus ttb, mulai sepeda bagus sampai jelek tetep ttb) dan lanjut gowes melewati perkebunan dan menuruni tebing. (dsini viewnya keren2 abiess)


dan sampai ke pelataran pura.


Dari pura, kita sedikit agak ngebut untuk mulai mencari makan di warung setempat (kebetulan dapetnya warung makan ikan mujair). Sesudah makan, gowes lanjut ke jalur lava hitam yang very-very rocky and bumpy.. (cuaca hujan ringan sehingga tidak bisa ambil gambar) Dsini terasa jelas antara fulsus dan hardtail..  minimal pantat pengguna hardtail merah2 dsini.

Dan sesudah jalur lava, kita mulai masuk ke aspal turun naik yang menghantar kita ke pelabuhan kapal yang menjadi titik finish dari perjalanan, cyclo computer menunjukan total jarak adalah 31.5km.

Track ini sangat direcommend buat para penggemar adventures XC ride. Muantap surantap.